Polda Sultra Tegaskan Wabup Buton Utara Tetap Tersangka Pencabulan Anak

Polda Sultra Tegaskan Wabup Buton Utara Tetap Tersangka Pencabulan Anak

Ferdinan - detikNews
Jumat, 27 Des 2019 12:25 WIB
Ilustrasi (Edi Wahyono/detikcom)
Kendari - Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menegaskan Wakil Bupati Buton Utara Ramadio tetap berstatus tersangka pencabulan anak. Penanganan kasus Wabup Buton Utara ditarik ke Polda atas instruksi Kapolda Sultra.

"Polres sudah menetapkan tersangka, tinggal (tindak lanjut) penyidikan di Polda," ujar Kabid Humas Polda Sultra AKBP M Nur Akbar saat dihubungi, Jumat (27/12/2019).

Penanganan kasus Wabup Buton Utara ditarik ke Polda disebut didasari pertimbangan situasional. Kasus dugaan pencabulan anak kini ditangani Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Sultra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Pemeriksaan) nggak mesti harus menunggu Kemendagri. Ketentuan (izin) ke Kemendagri terkait akan dilakukan penahanan kepada tersangka. Dari situ Polda meminta persetujuan Mabes Polri dan akan ditindaklanjuti ke Kemendagri," sambung Akbar.




Polres Muna mulanya menetapkan seorang muncikari berinisial L alias T. L alias T inilah yang diduga menjual anak perempuan kepada Wakil Bupati Buton Utara.

"Dari saksi korban (dijelaskan) dikasih pengguna Rp 2 juta, lalu diambil muncikari Rp 1 juta. Yang kedua, korban diberi Rp 500 ribu, diambil muncikari Rp 200 ribu," kata Kapolres Muna AKBP Debby Asri Nugroho.




Dari sini polisi mengembangkan penyidikan hingga menetapkan Wakil Bupati Buton Utara sebagai tersangka. Polisi menyebut eksploitasi seksual terhadap anak ini dilakukan tersangka pada Juni 2019.

Kasusnya ditangani setelah keluarga korban melapor ke Polsek Bonegunu pada 26 September 2019. Wakil Bupati Buton Utara disangkakan melakukan pidana pada Pasal 76 I UU Perlindungan Anak. (fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads