"Kemungkinan KDRT, tetapi masih kami pastikan dulu," imbuhnya.
Polisi telah meminta keterangan beberapa saksi di lokasi, termasuk ketua RT dan juga tetangga. Aksi M ini terungkap setelah pihak RT menerima sebuah video aksi kekerasan yang dilakukan oleh M.
Dalam video yang beredar, terdengar suara perempuan yang diduga pelaku. Pelaku itu berbicara sendiri, menyebutkan bahwa dirinya telah mengurusi suaminya yang menderita stroke, seusai buang air besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam video itu, pelaku mengeluh karena merasa lelah mengurusi suaminya. Pelaku juga sempat menyebutkan meminta kompensasi Rp 1 miliar jika sang suami ingin bercerai dari dirinya.
"Kalau dia mau pisah sama gua boleh, bayar 1 M sama syaratnya dia stroke lagi di ranjang. Tolong jagain dia hanya di ranjang aja," tuturnya lagi.
Setelah itu, pelaku mendekati korban dan memukulnya berkali-kali dengan walker. Korban tampak kesakitan, namun tidak bisa berbuat apa-apa lantaran menderita stroke dan hanya meraung kesakitan.
(mei/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini