Cerita Sahabat soal Mahasiswi UIN Makassar yang Tewas Dibunuh Kekasih

Cerita Sahabat soal Mahasiswi UIN Makassar yang Tewas Dibunuh Kekasih

Hermawan Mappiwali - detikNews
Sabtu, 14 Des 2019 21:03 WIB
Sahabat Mahasiswi UIN Makassar yang Tewas Dibunuh Kekasih ( Foto: Hermawan/detikcom)
Makassar - Kematian Asmaul Husna, mahasiswi UIN Alauddin Makassar meninggalkan kesedihan mendalam bagi rekan-rekan kuliahnya. Asmaul Husna tewas di tangan kekasihnya Andi Ridhayatul Khaer alias Ridwan (21).

Salah seorang sahabat korban, Mila alias Milea, mengaku korban tidak pernah bercerita jika punya masalah dengan kekasihnya yang kini berstatus terduga pelaku.

"Kemarin pagi (Jumat 13/12) ada kuliah. Cuma sekitar pukul 11.00 WITA dia pulang duluan karena dosen tidak masuk," ujar Mila, saat ditemui detikcom di lokasi, Kelurahan Tamangapa, Makassar, Sabtu (14/12/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Mila mengatakan, ia dan korban merupakan sahabat dekat bersama dua orang lainnya, Maulida dan Halisa. Kini ketiga itu merasa syok atas kepergian korban.

"Tadi malam sempat saya chat, katanya mau kerja tugas, karena sebelum pulang itu dia sempat bilang tidak bisa kerja tugas kalau siang, malam bisa, makanya saya chat, tapi ceklis satu," ujar Halisa.





Sementara sahabat korban lainnya, Maulida, mengaku baru mencari tahu kabar korban tadi pagi lantaran telah memiliki janji untuk mengikuti suatu kegiatan.

"Ada pelatihan woman will, pemasaran digital," ujar Maulida.

Kabar kematian korban kemudian pertama kali diketahui oleh Halisa yang menerima informasi dari keluarga korban. Saat itulah ia baru menghubungi Maulida dan Mila.

"Saya terima DM dari keluarganya, tapi saya sempat hubungi teman untuk pastikan, ternyata kabar itu benar," ujarnya.

Asmaul Husna dikenal sebagai periang oleh para sahabatnya sehingga tidak terkesan sedang memiliki masalah, termasuk masalah dengan kekasihnya alias pelaku.

"Ceria sekali, dia memang begitu, suka posting puisi-puisi, kata-kata. Biasa dia bilang siapa ada ceritanya, maka tulis di buku ku," katanya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads