"Sikap Demokrat itu kalau tadi salah satu materi yang disampaikan ke internal kami adalah pro-pemberantasan korupsi. Artinya sejak awal Demokrat ini melakukan upaya maksimal pemberantasan korupsi, karena itu kami menolak pelemahan KPK dan seterusnya," kata Hinca di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (11/12/2019).
"Nah oleh karena itu, jika ada calon-calon yang dari diusung atau muncul yang berkaitan dengan korupsi, tentu kami akan mempunyai pikiran kuat untuk menolak itu," imbuh Hinca.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hinca memastikan Demokrat bakal mengusung calon pemimpin yang bersih. Hinca menegaskan kewenangan mengusung calon di pilkada ada di DPP dan Majelis Tinggi PD setelah diusulkan dari tingkat bawah.
"Untuk pilkada kabupaten/kota, bupati atau wali kota dimulai dari DPC, DPD, diputus oleh DPP. Kalau gubernur yang 9 itu dari DPD-nya langsung ke DPP, DPP langsung ke Majelis Tinggi partai," jelas anggota DPR itu.
Tonton juga Tok! MK Putuskan Eks Koruptor Boleh Maju Pilkada, Ini Syaratnya :
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini