Pasir dan Batu untuk Lubang Maut Tempat Tewasnya Ustaz Beben

Sementara itu, Tabroni, petugas keamanan yang sering berjaga di lokasi itu, mengatakan salah satu penyebab jalan jadi berlubang terkikis akibat hujan deras. Selain itu, Tabroni menyebut ada kendaraan-kendaraan besar yang melintas sehingga menyebabkan jalan kian rusak.

"Yang kedua kendaraan-kendaraan besar banyak lewat sini, bikin makin hancur jalan. Itu kan lagi mau bangun universitas tuh," ujarnya.

Leni, istri Ustaz Beben berharap ada penjelasan dari pihak GDC mengapa banyak jalan yang berlubang di area itu. Dia berharap jalan rusak segera diperbaiki agar tidak ada lagi korban.

"Saya sih enggak (menuntut GDC), sudah jalannya. Jangan sampai ada Beni selanjutnya, korban selanjutnya. Lebih baik itu dibenerin saja deh (Jalan GDC)," kata Leni di rumah duka, Griya lembah Depok, Kota Depok, Senin (9/12).

Baca juga: Lubang Jalan di Depok Lokasi Ustaz Beben Tewas 'Ditambal' Pasir dan Batu

Sebelumnya, Sekda Pemkot Depok, Hardiono mengatakan Ustaz Beben mengalami pendarahan akibat terjatuh karena sepeda motor yang dikemudikannya masuk lubang jalan.

"Katanya sih begitu (meninggal akibat kecelakaan), bekasnya ada darah di situ jatuh yang bersangkutan, kemudian apa namanya, helmnya lepas. Terus, tapi keluar darah dari hidung sama mulutnya, sisanya hanya lecet-lecet aja," kata Hardiono, saat dimintai konfirmasi, Senin (9/12).

Hardiono mengaku telah menemui pihak keluarga. Terkait kecelakaan ini, Pemkot Depok akan menambal jalan berlubang di sekitar lokasi tersebut.

"Saya sudah sampaikan ke Kepala Dinas PUPR untuk menyegerakan datang melihat lokasi kemudian minimal ditamballah jangan sampai ada lubang. Itu kan deket aja," tuturnya.
(idh/gbr)