Pemprov DKI Jamin Robohnya Tanggul NCICD Tak Picu Banjir di Muara Baru

Kementerian PUPR sendiri berharap kejadian ini tidak mengakibatkan banjir. Kementerian PUPR mengatakan wilayah itu tak akan direndam banjir jika tak ada hujan deras yang mengguyur.

"Yang penting tidak ada hujan besar. Prediksi kan belum. Kita di Jakarta biasanya Februari, Maret. (Target proyek diperbaiki) masih bisa akhir Desember 2020, diusahakan lah," Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Kementerian PUPR Bambang Hidayah.

Sebelumnya, tanggul yang masuk dalam proyek NCICD di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara jebol. Camat Penjaringan Muhammad Andri mengatakan tanggul NCICD itu jebol sekitar 100 meter.

"Iya benar, kira-kira 100 meter," kata Andri kepada wartawan, Rabu (4/12).

Baca juga: Tanggul NCICD Muara Baru Jebol, Kemen PUPR Lakukan Investigasi

Dia memastikan tanggul yang jebol berada di area pelabuhan dan tidak membahayakan pemukiman warga. Andri menyebut di kawasan tersebut sedang ada proyek pengurukan. Dia memastikan air laut masih berada dua meter di bawah kawasan pelabuhan.

Kementerian PUPR akan menginvestigasi jebolnya tanggul tersebut. NCICD merupakan tanggul raksasa yang bertujuan untuk melindungi DKI Jakarta dari risiko banjir akibat penurunan air tanah di Jakarta Utara.
(aik/haf)