Timses: Bamsoet Mundur Caketum usai Bertemu Airlangga dan Utusan Jokowi

Timses: Bamsoet Mundur Caketum usai Bertemu Airlangga dan Utusan Jokowi

Farih Maulana Sidik - detikNews
Selasa, 03 Des 2019 20:09 WIB
Foto ilustrasi Presiden Jokowi dan Bambang Soesatyo (Dok. MPR RI)
Jakarta - Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengundurkan diri sebagai caketum Partai Golkar setelah terjadi kesepakatan dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto. Ketua Tim Sukses Bamsoet, Ahmad Noor Supit, menyebut kesepakatan terjadi sebelum pertemuan dengan Menko Kemaritiman dan Investasi yang juga senior Golkar, Luhut Binsar Pandjaitan.

Supit mengatakan pertemuan Bamsoet dengan Airlangga itu didampingi masing-masing timses. Selain itu, kata dia, terdapat utusan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun Supit tak menyebutkan siapakah utusan Jokowi itu.

"Salah satu pagi tadi, saya dampingi Pak BS (Bambang Soesatyo) untuk ketemu Pak Airlangga yang didampingi oleh Agus Gumiwang, saya sama Nusron tadi, dan ada utusan Presiden di sana," ujar Supit di Resto Sate Senayan, Jl Pakubuwono VI, Jakarta, Selasa (3/12/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Pertemuan antara Bamsoet dan Airlangga dilakukan di sebuah restoran di kawasan Blok M pada pagi tadi pukul 08.00 WIB. Di sanalah, kata dia, terjadi kesepakatan. Bamsoet akhirnya mengundurkan diri.

"Saya kira clear-nya di sana dan Pak Luhut sebagai senior Partai Golkar, ketemu dengan Aburizal Bakrie, tapi clear-nya sudah di tempat bersama Pak Airlangga tadi pagi," katanya.


Simak Video "Selain Bamsoet, Indra dan Agun Mundur dari Caketum Golkar"

[Gambas:Video 20detik]



Supit menyebut dalam pertemuan Bamsoet-Airlangga dengan Luhut di kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi sebetulnya sudah terjadi kesepakatan di antara kedua. Menurutnya, Bamsoet sudah sepakat mundur.

"Oh iya, saya kira itu hanya penyampaian statement saja," pungkasnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads