Jokowi Redam Kebencian Ibu-ibu ke Prabowo

Round-Up

Jokowi Redam Kebencian Ibu-ibu ke Prabowo

Andhika Prasetia - detikNews
Sabtu, 30 Nov 2019 05:57 WIB
Jokowi bersama ibu-ibu mekaar di Subang, jokowi ajak putri tanjung kunker (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Subang - Momen tak terduga terjadi saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja di Subang, Jawa Barat kemarin. Momen itu adalah saat seorang ibu-ibu menyampaikan rasa bencinya kepada Prabowo Subianto.

Momen itu terjadi saat Jokowi mengajak ibu-ibu yang tergabung dalam program Mekaar binaan Permodalan Nasional Madani (PNM) maju. Jokowi meminta ibu-ibu yang merupakan peserta program Mekaar itu menceritakan bisnisnya.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah seorang peserta bernama Enu pun maju ke depan. Enu mengaku berjualan lauk makanan dan dikirimkan ke warung-warung.

"Kalau untung segitu kaya? Ya disyukuri, kalau dapat untung Rp 80 (ribu) alhamdulillah," kata Jokowi di Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Jumat (29/11/2019).



Enu tiba-tiba berceletuk ia rindu akan kehadiran Jokowi. Tak diduga, Enu juga menyeret nama Prabowo yang menjadi rival Jokowi di Pilpres 2019. Dia mengaku benci kepada mantan capres yang saat ini menjadi Menteri Pertahanan itu.

"Saya benar-benar kangen sama Pak Jokowi. Ibu-ibu semua kangen ya sama Pak Jokowi, iya, maunya dekat aja. Pak Jokowi gitu, saya benci Pak terus terang sama Pak Prabowo," ujar Enu.

Jokowi Redam Kebencian Ibu-ibu ke PrabowoFoto: Pertemuan Jokowi dan Prabowo di Istana (Biro Pers Setpres)




Jokowi pun langsung meredam kebencian Enu. Dia mengingatkan Enu bahwa pilpres sudah usai. Jokowi juga meminta Enu hanya menyampaikan seputar Mekaar.

"Sebentar, ini sudah nggak kampanye loh, hati-hati. Sudah? Jadi ini urusan Mekaar. Ibu Enu apa pesan untuk ibu-ibu lain?" kata Jokowi.

"Pesan pokoknya kita setoran harus disiplin tepat waktu," jawab Enu.
Halaman 3 dari 2
(mae/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads