Ayu Kartika Dewi: Pegiat Toleransi Berprestasi yang Jadi Stafsus Jokowi

Profil Staf Khusus Presiden

Ayu Kartika Dewi: Pegiat Toleransi Berprestasi yang Jadi Stafsus Jokowi

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Jumat, 22 Nov 2019 10:16 WIB
Ayu Kartika Dewi (Andhika Prasetia/detikcom)


Pada 2013, Ayu kemudian mendirikan SabangMerauke, sebuah program pertukaran pelajar antardaerah di Indonesia untuk menanamkan nilai toleransi, pendidikan, dan keindonesiaan.

Ayu kemudian mendapatkan beasiswa Fulbright untuk melanjutkan kuliah di Duke University, Amerika Serikat. Setelah menyabet gelar MBA dari Duke University, Ayu sempat bekerja sebagai konsultan di McKinsey selama tiga bulan saja pada 2014. Lalu, dia bekerja sebagai Staf Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2015. Ayu pun sempat bekerja sebagai staf di Unit Kerja Presiden (UKP4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kemarin, Ayu Kartika resmi dilantik menjadi stafsus Presiden Jokowi. Ayu akan fokus mengurusi isu tentang perdamaian dan toleransi.

"Kalau orang-orang bisa berpikir kritis, Indonesia bisa lebih maju dan karena saya peduli banget dengan perdamaian, bisa berkolaborasi, harusnya Indonesia bisa lebih damai, kita ngomongin toleransi tidak jauh-jauh dari kemampuan orang berpikir kritis," ujar Ayu saat dikenalkan Jokowi di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2019).


Dia juga berbicara tentang fokus Jokowi pada pembangunan SDM. Ayu menekankan pentingnya generasi muda menjadi penopang.

"Jadi kalau Pak Jokowi selalu menekankan pentingnya SDM unggul, ya, apalagi kita akan mengalami atau sedang mengalami bonus demografi, penting banget anak-anak muda beneran menjadi penopangnya Indonesia," katanya.

"Saya pribadi dan teman-teman percaya penting punya 21st century skills ada '4C', yaitu critical thinking, creativity, communication, sama collaboration," imbuhnya.

(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads