Kasat Reskrim Polres Lombok Utara AKP Elyas Ericson mengatakan awalnya pihaknya mendapatkan informasi ada taruhan besar-besaran pada penyelenggaraan pilkades serentak di Desa Sesait, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara.
"Tim langsung bergerak dan melakukan penyelidikan terkait informasi tersebut," kata AKP Elyas dalam keterangan kepada detikcom, Kamis (21/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
RH sendiri ditangkap saat memantau TPS, tepatnya di Simpang Empat Sesait.
"RH bolak-balik ke TPS-TPS sekitar Sesait untuk memantau dan sore hari dia transaksi pembayaran dan tim menyergapnya di situ," katanya.
"Berdasarkan informasi yang kami peroleh bahwa RH adalah bandar dan kurir bagi para penaruh," kata Elyas.
Pilkades Sesait itu sendiri diikuti 5 calon yang berkompetisi. Namun hanya calon nomor 1 dan 4 yang menjadi ajang taruhan.
"Karena menurut mereka, nomor 1 dan 4 yang paling besar peluang menangnya," tuturnya. Pilakdes itu sendiri dimenangi calon nomor 4.
Adapun total uang taruhan dari para pemain yang terkumpul sebesar Rp 32 juta. Saat ini para pelaku diamankan di Polres Lombok Utara.
Halaman 2 dari 1