Rakornas PKS Akan Tegaskan Sikap Oposisi

Rakornas PKS Akan Tegaskan Sikap Oposisi

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Kamis, 14 Nov 2019 14:44 WIB
Foto: Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. (Lisye-detikcom)
Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan ada dua yang dibahas dalam rakornas kali ini. Salah satunya soal penegasan sikap PKS sebagai oposisi.

"Secara umum ada 2, satu penegasan sikap umum PKS di luar pemerintahan, kalau bahasa saya kami oposisi, insyaallah akan ditegaskan. Yang kedua paparan program setahun ke depan," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2019).

Mardani mengatakan pembahasan kedua yakni soal paparan program PKS setahun ke depan. Seluruh DPW PKS dengan berbagai bidang diundang dalam rakornas ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kembali soal oposisi, Mardani mengatakan sistem tata negara di Indonesia memang tidak mengenal istilah oposisi. Sehingga, jadi pertanyaan sejumlah kader.

"Secara umum tata negara kita tidak mengenal oposisi, sehingga wajar kalau ada kader yang menyatakan kita kekuatan penyeimbang. Jadi mungkin Pak Iman (Presiden PKS Sohibul Iman) tetap akan menyebut kekuatan penyeimbang. Secara hakikatnya bahasa saya, oposisi," ujarnya.


Mardani menuturkan PKS tidak dalam posisi aktif mengajak partai lain untuk ikut jadi oposisi. Namun, PKS tetap dalam posisi tangan terbuka menyambut jika yang ingin bergabung jadi oposisi

"Harapannya kami oposisi yang baik, yang kuat dan besar. Bukan yang kecil. Makanya dari awal saya katakan paling baik bahwa partai pendukung Prabowo-Sandi ada di luar pemerintahan. Pemerintah akan kuat kalau oposisi kuat," tuturnya. (idh/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads