KBRI Riyadh Berhasil Bebaskan 210 WNI di Saudi dari Denda Rp 23 M

KBRI Riyadh Berhasil Bebaskan 210 WNI di Saudi dari Denda Rp 23 M

Danu Damarjati - detikNews
Sabtu, 09 Nov 2019 03:18 WIB
Foto: KBR Riyadh (Dok KBRI Riyadh)

Kenyataannya, WNI tersebut dipekerjaan kepada perorangan di Saudi, bukan bekerja di perkantoran. Salah seorang WNI, AA, mengeluh bekerja tanpa hari libur dan tak memiliki jam kerja yang tetap. Ada pula SH, WNI asal Sukabumi, yang kesulitan menagih upah dari majikannya.

"Saya memang sulit untuk menuntut karena tidak memiliki landasan hukum," kata SH.



Banyak dari WNI yang bernasib malang itu kemudian melarikan diri dari tempat kerjanya dan meminta perlindungannya ke KBRI Riyadh. Agus menginstruksikan agar semua staf KBRI menempuh segala cara untuk melindungi para WNI yang terlunta-lunta itu. Agus sendiri kaget dan sedih ketika menjumpai para penghuni rumah singgah KBRI ternyata ada beberapa yang merupakan alumni PTN dan PTAIN ternama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai orang yang pernah menjadi staf pengajar di kampus selama 27 tahun, saya merasa terenyuh melihat para pemegang ijazah S1 bernasib kurang beruntung di Arab Saudi," kata Agus.

(dnu/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads