Suherman bersama 7 temannya merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Mereka melakukan penyerangan di 3 TKP tersebut.
Pertama di Jalan Pantura, Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jateng, pada 11 Juni 2018, pukul 19.50 WIB. Di lokasi ini, anggota Polsek Bulakamba jadi korban.
Lokasi kedua di Cirebon. Komplotan itu menyerang Personel Sabhara Polsek Cirebon Kota, Brigadir Angga yang sedang berpatroli pada 20 Agustus 2018. Suherman dkk bahkan merampas senjata api (senpi) milik Angga. Angga mengalami luka berat setelah diserang.
"Untuk Angga karena luka berat masih dirawat. Pergelangan tangannya masih ada luka menganga dan patah tulang," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.