Wiranto Ditusuk, Bamsoet: Warning Bagi Aparat Keamanan

Wiranto Ditusuk, Bamsoet: Warning Bagi Aparat Keamanan

Eva Safitri - detikNews
Jumat, 11 Okt 2019 19:32 WIB
Foto: Bamsoet (Mochammad Zhacky Kusumo/detikcom)



"Dan saya mengimbau kepada seluruh rakyat Indonesia, yang terpenting bagi kita adalah saatnya kita menjaga nama baik kita di mata internasional. Karena kalau tertangkap kesan bahwa kita tidak stabil, dalam sisi politik maupun demokrasi, atau keamanan maka ini akan menjadi citra buruk bagi kita di mata internasional," katanya.

"Kalau citra kita buruk maka yang akan terganggu adalah ekonomi, kalau ekonomi terganggu investor susah masuk dan yang susah adalah rakyat juga. Jadi sekali lagi kalau ada upaya yang dilakukan atau rencana sesuatu dipikir kembali dan urungkan niat itu karena itu akan merugikan seluruh rakyat," lanjut Bamsoet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Wiranto ditusuk Syahrial Alamsyah (Abu Rara) saat melakukan kunjungan kerja di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10), sekitar pukul 11.50 WIB. Wiranto menderita dua luka tusukan di bagian depan tubuhnya. Wiranto saat ini masih dirawat di ruangan CICU, RSPAD Gatot Soebroto.

Selain itu, ada tiga korban luka lainnya, yakni Kapolsek Menes Kompol Dariyanto, Fuad dan ajudan danrem. Kapolsek Menes sendiri mengalami luka di bagian punggung karena diserang Fitria, istri Abu Rara. FA berpura-pura bersalaman, lalu melakukan penyerangan.

(eva/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads