Jakarta - Polisi menangkap 6 orang yang diduga perancang kerusuhan yang akan menyusupi Aksi Mujahid 212. Selain dosen IPB, ada pensiunan perwira tinggi TNI Angkatan Laut (AL) bernama Sony Santoso yang ditangkap polisi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membenarkan soal penangkapan Sony Santoso tersebut.
"Iya benar (ada pensiunan TNI yang diamankan bernama Sony Santoso)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada
detikcom, Senin (30/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Argo menyebut penangkapan Sony sudah dikoordinasikan lebih dulu dengan Puspomal. Penangkapan juga dilakukan bersama tim gabungan dari Puspomal.
"Intinya bahwa untuk yang pensiunan TNI itu Polda Metro sudah sejak awal dalam penyelidikan bersama dengan Pomal," jelas Argo.
"Jadi semua kegiatan yang berkaitan dengan pensiunan TNI kita sudah dengan Pomal jalannya bersama-sama, bareng," sambungnya.
Argo belum mau memaparkan lebih jauh peran Sony ataupun statusnya saat ini. Sebab, proses pemeriksaan hingga kini masih berlangsung.
Seperti diketahui, polisi menangkap enam orang karena diduga akan menyusup saat berlangsungnya aksi Mujahid 212 di Jakarta. Enam orang yang diduga hendak menimbulkan kerusuhan berinisial HAB (44), S (30), YF (50), A (43), SS (61), dan OS (42).
Dari tangan orang-orang itu, polisi menyita 28 bom molotov yang hendak digunakan untuk membakar beberapa titik di Jakarta. Mereka diduga akan melakukan provokator di tengah-tengah aksi Mujahid 212 Sabtu (28/9).
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini