Padahal Kapolda memastikan, saat pengamanan, tidak seorang pun anggotanya membawa senjata. Dia menjelaskan anggota tak dibekali senjata sesuai dengan instruksi Kapolri.
"Sesuai SOP dan arahan dari Kapolri, saat pengamanan aksi unjuk rasa, tidak ada anggota kami yang bawa senjata. Jangankan peluru karet, peluru hampa saja kami tidak diizinkan," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelum pengamanan itu, kami cek dulu, jangan sampai ada yang bawa senjata. Kalau gas air mata, itu sudah sesuai SOP, begitu juga dengan water cannon," pungkasnya.
(rvk/tsa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini