Karena itu, Fahri mendukung jika mahasiswa masih ingin berdemonstrasi di Senayan. Namun dia juga memberikan catatan soal fasilitas alun-alun demokrasi yang hingga kini belum terwujud.
"Sekarang mahasiswa harus tetap bergerak dan bergerak lah ke Senayan. Memang parlemen itu tempat demonstrasi. Makanya saya pernah usulkan adanya alun-alun demokrasi tempat rakyat Indonesia dan mahasiswa berdemo di Senayan. Tapi belum terlaksana karena banyak yang nggak paham," kata Fahri.
Seperti diketahui, demonstrasi menuntut pembatalan RUU kontroversial terjadi di sejumlah daerah, termasuk di Jakarta. Aksi mahasiswa di depan gedung DPR, Selasa (24/9), berujung ricuh. Sejumlah mahasiswa terluka akibat bentrokan dengan polisi.
(tsa/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini