"Suasana DPR RI pagi ini sangat riuh. Bukan oleh hujan interupsi anggota dewan saat bersidang ataupun demonstrasi massa. Melainkan kicauan burung yang saling bersahutan menunjukkan keindahan suaranya. Menunjukkan betapa kayanya Indonesia dengan aneka satwa burungnya," ujar Bamsoet saat membuka Pameran dan Lomba Burung Berkicau, di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Minggu (15/9/19).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"DPR RI sengaja secara berkala membuat berbagai kegiatan berbasis kegemaran (hoby). Dari mulai komunitas pecinta motor, catur, sampai pecinta lukisan, keris dan batu cincin, semua pernah menyelenggarakan acara di komplek DPR RI. Setiap kegiatan juga selalu menghadirkan pameran produk UMKM untuk membantu promosi dan pemasaran para pelaku UMKM. Sehingga rumah rakyat ini tak melulu disibukkan dengan kegiatan politik, tapi juga bisa santai sejenak bersama rakyat. Apalagi mendengar kicauan burung, membuat hati menjadi tentram dan damai," tutur Bamsoet.
Politikus Golkar itu pun berharap melalui kegiatan ini DPR bisa lebih dekat dengan masyarakat. Bamsoet memastikan, ke depannya akan lebih banyak kegiatan lain yang akan digelar untuk masyarakat di DPR.
"Jangan sampai DPR RI ini terkesan sebagai lembaga yang angker, stressfull, diisi oleh orang-orang yang dahinya berkernyit akibat lelah kerja. Kita juga perlu keseimbangan hidup agar bisa tertawa bersama. Salah satunya dengan berkumpul bersama komunitas berbasis hobi. InsyaAllah setelah lomba burung berkicau, kedepan akan banyak kegiatan sejenis lainnya yang kita selenggarakan," katanya.
Bamsoet mengatakan pameran dan lomba burung berkicau ini dibagi dalam 72 kelas. Pameran dan lomba ini diikuti berbagai jenis burung seperti Jalak Suren, Love Bird Fighter, Kacer, Murai Batu, hingga cucak hijau.
"Pesan penting lain dalam acara ini adalah agar masyarakat bisa ikut serta menjaga kelestarian satwa burung. Tak lagi sembarangan mengambil burung di hutan, melainkan membelinya secara langsung ke penangkar yang sudah mendapatkan izin. Sehingga kelestarian satwa tetap terjaga," pungkas Bamsoet.
Simak Video "Kata Ketua DPR soal Surat Pakta Integritas Capim KPK"
(mae/imk)