"Hari ini mengajak berkoordinasi Camat Tebet, Camat Menteng, kemudian para Kapolsek di sana. Hari Jumat ini kita adakan diskusi terbatas. Kira-kira bagaimana menarik tokoh-tokoh di situ untuk berpartisipasi menjaga keamanan di lingkungan itu," kata Taufan kepada wartawan, Kamis (5/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita bertemu aparat dulu, nanti kita petakan nanti (baru bertemu) tokoh-tokoh. Baik yang muda maupun yang tua, semua harus hadir," jelasnya.
Taufan enggan berandai-andai soal penyebab tawuran tersebut. Dia menuturkan akan melakukan kajian terlebih dahulu.
"Ya nggak bisa diduga-duga. Kita kan nggak bisa menduga. Kan konklusinya nggak dapat kalau jika selalu dimainkan jika, jika, jika," tuturnya.
Sebelumnya, tawuran pecah di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan. Akibatnya, perjalanan KRL dari arah Sudirman ataupun Cikini ke Stasiun Manggarai tertahan.
"Untuk alasan keselamatan, perjalanan KRL dari arah Sudirman maupun Cikini tertahan karena banyaknya kerumunan warga di lokasi tersebut. Namun demikian, petugas keamanan gabungan PT KAI Daop 1 Jakarta dan PT KCI sudah berada di lokasi untuk mengamankan kondisi sekitar," kata VP Corporate Communication PT KCI Anne Purba kepada wartawan, Rabu (4/9).
Halaman 2 dari 2