Mardani awalnya mengatakan pin DPR bukanlah hal utama. Mardani menyebut anggota Dewan dibebaskan memilih mengambil atau tidak mengambil pin emas itu.
"Pin DPR bukan perkara utama. Yang lebih utama membangun demokrasi berkualitas sebetulnya lebih utama. Bab Pin DPR, menurut saya, bagi yang tidak mau monggo tidak usah diambil. Yang mau monggo diambil," kata Mardani kepada wartawan, Minggu (25/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang utama kualitas perundang-undangan yang membela rakyat itu prioritas. Kalau mau berhemat bisa dipaparkan pada publik pos-pos pengeluaran DPR. Bahas mana yang esensial dan mana yang artifisial. Saya setuju uang rakyat harus dipertanggungjawabkan dengan kinerja membela rakyat," ucap Mardani.
Seperti dijelaskan di atas, Mardani sebagai anggota DPR petahana yang kembali lolos ke Senayan periode 2019-2024 mengaku akan mengambil pin emas itu. Apa alasannya?
"Saya yang lamanya sudah hilang. Saya ambil," ucap Mardani. (gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini