"Jarak luncur 950 m ke arah hulu Kali Gendol," demikian informasi dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi lewat akun Twitter resmi @BPPTKG, Rabu (14/8/2019).
Baca juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas 1,2 Km |
Guguran awan panas terjadi pukul 04.52 WIB. BPPTKG menyebut luncuran awan panas tercatat seismogram dengan amplitudo maks 50 mm dan durasi kurang lebih 95,80 detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Gunung Merapi juga menggugurkan awan panas pada Rabu (7/8). Tercatat jarak luncur guguran 1,2 km ke arah hulu Kali Gendol.
BPPTKG menyatakan jarak luncuran tersebut masih aman. Kendati demikian, BPPTKG merekomendasikan kawasan di radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi harus dikosongkan dari aktivitas penduduk.
"Untuk situasi (Gunung) Merapi tidak ada perubahan yang signifikan, masih aman," ujar Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Rabu (7/8).
Awanpanas guguran Gunung #Merapi terjadi pada tanggal 14 Agustus 2019 pukul 04:52 WIB. Awanpanas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo max. 50 mm dan durasi Β±95.80 detik. Jarak luncur 950 m ke arah hulu Kali Gendol. #statuswaspada sejak 21 Mei 2018
β BPPTKG (@BPPTKG) August 13, 2019
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Sejauh 950 Meter:
(tsa/tsa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini