Instruktur Nasional PAN Minta DPP Tak Grasa-grusu, Solid di Koalisi Prabowo

Instruktur Nasional PAN Minta DPP Tak Grasa-grusu, Solid di Koalisi Prabowo

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Rabu, 19 Jun 2019 15:41 WIB
Instruktur Nasional PAN (Lisye/detikcom)
Jakarta - Instruktur Nasional Partai Amanat Nasional (PAN) meminta PAN tetap berada di koalisi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Hal itu disampaikan setelah ada manuver dari beberapa elite partai yang memberikan sinyal merapat ke koalisi Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

"Bahwa manuver beberapa elite DPP PAN yang ingin melepaskan diri dari koalisi paslon 02 dengan berpindah ke paslon 01 merupakan pengingkaran hasil Rakernas PAN tahun 2018," ujar Instruktur Perkaderan Senior PAN Icu Zukafril setelah menggelar pertemuan dengan Instruktur Nasional PAN di Hotel Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Rabu (19/6/2019).


Foto: Lisye/detikcom


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Icu mengatakan PAN konsisten terhadap hasil Rakernas 2018 yang memutuskan partai berlambang matahari putih itu mendukung Prabowo-Sandiaga. Menurut Icu, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais juga menegaskan PAN tetap berada dalam koalisi Indonesia Adil Makmur.

"Ketua Dewan Kehormatan DPP PAN Amien Rais selaku inisiator dan pendiri PAN tetap dalam Koalisi Indonesia Adil Makmur. Serta segenap kader PAN tetap konsisten dengan hasil Rakernas PAN tahun 2018," kata dia.



Lebih lanjut, Icu menilai manuver yang dilakukan oleh beberapa kader PAN melanggar moral serta Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai. Jadi ia berharap PAN akan mengambil sikap dan mempertimbangkan usulan dari Instruktur Nasional PAN itu.

"Bahwa manuver tersebut telah nyata-nyata melanggar moral, etika politik, dan platform PAN serta AD/ART PAN," lanjutnya.

"Semoga pernyataan sikap kami ini dijadikan bahan pemikiran dan refleksi DPP PAN agar tidak melakukan tindakan grasa-grusu yang dapat menghancurkan cita-cita, identitas, dan ideologi Partai Amanat Nasional," tutupnya. (lir/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads