Pulang dari Malaysia, KPU akan Gelar Pleno Surat Suara Tercoblos

Pulang dari Malaysia, KPU akan Gelar Pleno Surat Suara Tercoblos

Isal Mawardi - detikNews
Sabtu, 13 Apr 2019 17:02 WIB
Kepolisian Selangor, Malaysia, membuka pintu ruko tempat ditemukannya surat suara tercoblos di Kajang, Malaysia, Jumat (12/4/2019). (Nur Azizah Rizki Astuti/detikcom)
Jakarta - KPU akan menggelar pleno terkait pengecekan temuan surat suara tercoblos di Selangor, Malaysia. Namun saat di Malaysia, KPU tak mendapat izin mengecek langsung surat suara tercoblos.

"Kami belum putuskan bagaimana hasil dari investigasi kami. Kami harus pleno terlebih dulu dan juga akan mengidentifikasikan hasil dari Bawaslu juga. Kami kemarin tidak mendapat akses untuk cek surat suara yang katanya sudah dicoblos itu," ujar komisioner KPU Ilham Saputra di Hotel Sultan, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena tak mendapat akses, KPU tak bisa memastikan keaslian surat suara yang tercoblos. Namun KPU sudah mewawancarai PPLN di Kuala Lumpur. Hasilnya akan disinergikan dengan Bawaslu.

"Jadi kami belum memutuskan apapun. Sebab, sekali lagi bahwa kemungkinan besar surat suara yang ditemukan adalah surat suara pos. Surat suara pos. Ini sampai saat ini kita belum menyimpulkan apapun ya, nanti kami akan plenokan bersama dengan Bawaslu," papar Ilham.





Ketua Panwaslu Kuala Lumpur Yaza Azzahra Ulyana sebelumnya menerima aduan soal penemuan surat suara tercoblos. Ada dua lokasi temuan surat suara tercoblos. Lokasi pertama di Kajang, Selangor.

Sedangkan lokasi kedua adalah kawasan Bandar Baru Bangi, Selangor. Ketua Panwaslu Kuala Lumpur menyebut waktu tempuh antara lokasi pertama dan lokasi kedua sekitar 15 menit.

Di lokasi ini ditemukan karung-karung berisi surat suara. Beberapa surat suara pilpres tercoblos untuk paslon nomor urut 01.


Intip Persiapan Pemilu di KBRI Kuala Lumpur, Yuk! Simak Vidoenya:

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads