Soal Kartu Pradungu, TKN Anggap Rocky Gerung Cuma Bisa Memutar Kata

Soal Kartu Pradungu, TKN Anggap Rocky Gerung Cuma Bisa Memutar Kata

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Jumat, 22 Mar 2019 12:57 WIB
Ace Hasan (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Akademisi Rocky Gerung menyebut 'kartu pradungu' saat berbicara di depan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. TKN Jokowi-Ma'ruf menganggap Rocky sudah tidak lagi objektif.

"Ah Rocky Gerung kan sudah tidak memiliki objektivitas dan independensinya sebagai akademisi. Bisanya kan hanya memutar-mutar kata dan memainkan logika saja," kata Jubir TKN Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily, kepada wartawan, Jumat (22/3/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ace, Rocky sudah menjadi bagian dari pendukung Prabowo-Sandiaga. Oleh sebab itu, apa yang disampaikan Rocky dianggap tidak bisa lepas dari kepentingan politik Prabowo-Sandiaga.

"Logika-logika yang dibangunnya kan hanya untuk menjustifikasi serangan untuk Pak Jokowi. Padahal apa yang disampaikannya sesuatu yang biasa saja. Tak lebih untuk menyenangkan Prabowo-Sandi dan pendukungnya," ungkapnya.

Rocky Gerung di acara Aliansi Pengusaha Nasional / Rocky Gerung di acara Aliansi Pengusaha Nasional. (Gibran Maulana/detikcom)


Ace mengulang pendapatnya dua pekan lalu. Baginya, Rocky Gerung bagai sirkus keliling yang dibawa ke mana-mana.

"Jadi apa yang disampaikan Rocky Gerung itu sesuai dengan apa yang saya sampaikan sebelumnya. Justru saat ini Rocky Gerung seperti aktor dadakan yang sedang bermain stand up comedy dan dibawa-bawa ke mana-mana seperti sirkus keliling," ujar Ace.



Sebelumnya diberitakan, Rocky Gerung turut berbicara di acara Aliansi Pengusaha Nasional. Mengaku sedang stand up comedy, Rocky berbicara tentang 'jaket kedunguan' hingga 'kartu pradungu'.

"Semua kartu sudah dikeluarin. Kemarin saya katakan yang terakhir Kartu Pra-Kerja. Saya bilang masih ada satu kartu yang belum dikeluarin, namanya 'Kartu Pradungu' dan jangan harap kartu itu akan dibagikan kepada Saudara-saudara karena beliau akan pakai sendiri kartu itu," sebut Rocky di Djakarta Theater, Kamis (21/3).

Rocky kemudian menegaskan apa yang disampaikannya ini merupakan stand up comedy. Dia juga berbicara tentang analogi kendaraan turun mesin.

"Oke Teman-teman, saya kira, saya kira, itu stand up comedy malam ini dan Anda tahu bahwa mobil kalau dia mogok, mestinya turun mesin. Ini mobil sudah mogok, dicuci tiap hari, dipikir kalau mobilnya dicuci tiap hari mengkilap mobilnya akan hidup lagi. Nggak bisa. Mobil mogok itu artinya turun mesin dan kita akan turunkan mesin itu 17 April," sebut Rocky. (gbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads