"Saya tentunya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Charta Politika. Saya sangat puas dengan hasil dari sini. Artinya, ini bisa memecut Partai Amanat Nasional. Karena apa? Political marketing kita yang push, yang pull, yang pas itu benar kita lakukan semuanya. Track-nya benar sesuai dengan track kita," kata Eko saat menghadiri rilis survei di Resto Es Teler 77, Jalan Adityawarman, Jakarta Selatan, Senin (11/2/2019).
Menurut Eko, hasil survei tersebut berkat kerja keras dia dan timnya. Hal itu juga menunjukkan bahwa dia dan PAN telah berada di jalur yang sesuai dengan yang ditargetkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, Eko menyoroti masih maraknya politik uang di dapilnya. Dia berharap para caleg tetap menjaga politik yang bersih dan menghindari politik uang.
"Tadi kita sudah bisik-bisik sama Mas Mardani karena di sana paling tinggi adalah dibutuhkan sembako dan sebagainya tadi ya, 58 persen lebih itu welcome dengan amplop dan segalanya. Ini juga menjadi PR bagi kita bersama bagaimana caranya bahwa sebagai politikus ini bersih untuk terhindar dari hal-hal seperti itu," tutur Eko.
Sebelumnya, Charta Politika merilis hasil surveinya terkait dengan elektabilitas calon anggota DPR di daerah pemilihan DKI Jakarta I. Hasilnya, Imam Nahrawi hingga Eko diprediksi lolos menjadi anggota DPR RI.
Survei dilaksanakan pada 18-25 Januari 2019. Survei dilaksanakan dengan wawancara tatap muka kepada total 2.400 responden atau 800 responden di tiap dapil. Margin of error di tiap dapil kurang-lebih 3,4 persen. Survei dilakukan di DKI Jakarta karena dianggap sebagai barometer nasional.
Berikut ini 10 besar elektabilitas calon anggota DPR RI dapil DKI Jakarta I:
Imam Nahrawi 15,1 persen
Habiburokhman 6,8 persen
Eko Hendro Purnomo 3,8 persen
Putra Nababan 3,6 persen
Bambang Atmanto Wiyogo 3,5 persen
M Yusuf Mujenih 3,5 persen
Chica Koeswoyo 3,3 persen
Wanda Hamidah 2,3 persen
Mardani Ali Sera 2,1 persen
Asril Hamzah Tanjung 2,0 persen (azr/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini