"Kecelakaan kerja, diduga terpeleset atau ngantuk," kata Kapolsek Bantargebang Kompol Siswo saat dihubungi detikcom, Senin (21/1/2019).
Siswo mengatakan, sejumlah saksi telah dimintai keterangan terkait kematian Sariman ini. Berdasarkan keterangan rekan kerjanya, Sariman begadang pada malam hari sebelum kecelakaan menimpanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa nahas itu terjadi pada Kamis (17/1) lalu. Sariman saat itu sedang bekerja bersama temanya Amat.
Sariman bertugas memasukkan barang-barang limbah plastik ke dalam mesin, posisinya di atas. Sedangkan Amat, bertugas mengumpulkan limbah akhir yang sudah digiling.
Amat tidak mengetahui atau mendengar teriakan ketika Sariman terperosok masuk ke dalam mesin, karena suara mesin yang bising. Amat baru mengetahui Sariman tewas saat melihat darah mengalir keluar mesin dan setelah dilihat ternyata ada potongan kaki tersangkut bersama limbah lainnya.
Bedeng tempat penggilingan limbah plastik itu telah di-police line. Polisi menyatakan bahwa usaha tersebut tidak berizin.
Simak Juga 'Polisi Tutup Lokasi Pengolah Limbah Plastik yang Tewaskan Sariman':
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini