Bela Prabowo, PAN: Presiden-presiden RI Tak Pernah Jadi Imam Salat di Publik

Bela Prabowo, PAN: Presiden-presiden RI Tak Pernah Jadi Imam Salat di Publik

Tsarina Maharani - detikNews
Rabu, 19 Des 2018 10:22 WIB
Dradjad Wibowo (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN Dradjad Wibowo menilai tak ada yang salah dengan pengakuan capres Prabowo Subianto, yang merasa tak pantas jadi imam salat. Mengapa?

"Ucapan Mas Bowo itu sudah benar. Sudah sesuai dengan aturan dalam salat berjemaah, di mana yang menjadi imam adalah yang lebih tinggi ilmu Alquran dan hadisnya," kata Dradjad kepada wartawan, Rabu (19/12/2018).


Soal pengakuan Prabowo merasa tak pantas jadi imam itu disampaikan saat berpidato di Konferensi Nasional Gerindra di Sentul, Bogor, Senin (17/12). Ia mengatakan tak pantas jadi imam salat karena cukup tahu diri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dradjad mengaku hadir dalam acara tersebut dan mendengar langsung pernyataan Prabowo. Ia pun menyebut hampir tak pernah ada Presiden RI yang menjadi imam salat di depan publik.


Menurut Dradjad, menjadi imam salat bukan didasari jabatan seseorang. Ia mengatakan imam salat merupakan orang yang memiliki kapasitas dalam agama.

"Presiden SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), Presiden Habibie, dan Presiden Soeharto pun setahu saya tidak pernah menjadi imam salat di publik. Kalau dalam acara privat, lain lagi," ujar Dradjad.

"Yang benar ya demikian. Jika ada yang ilmu Alquran dan hadisnya lebih tinggi, dialah yang menjadi imam. Bukan pejabat, bahkan presiden sekalipun. Kalau Gus Dur (Abdurrahman Wahid), beliau kiai mantan Ketua PBNU. Beliau tinggi ilmunya, tapi bisa saja memilih yang lain menjadi imam salat," tegasnya.


Saksikan juga video 'Video Prabowo Salah Wudu Muncul Lagi':

[Gambas:Video 20detik]

(tsa/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads