Oleh karena dedikasi Anthonius dalam memberikan pelayanan untuk keselamatan penerbangan, BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan santunan kepada pihak ahli waris.
"Ternyata ada pekerja, Anthonius, yang menjadi pahlawan yang wafat saat melakukan pekerjaannya. Dia bekerja saat gempa bumi itu berlangsung. Dalam waktu dekat, kami akan memberikan santunan kepada ahli waris," kata Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Krishna Syarif di RS Medistra, Rabu (3/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, dia mengungkapkan, BPJS Ketenagakerjaan sudah membuka posko-posko di rumah sakit wilayah terdampak gempa Palu untuk melihat dan mendata korban yang merupakan peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Komitmen kami dalam memberikan layanan adalah kami ingin masyarakat sadar bahwa pentingnya perlindungan atau proteksi terhadap faktor risiko yang selama ini sudah dihadirkan pemerintah melalui jaminan sosial, khususnya BPJS Ketenagakerjaan," lanjut dia.
Krishna berharap semua stakeholder terkait dan masyarakat bisa segera melindungi diri dengan jaminan sosial agar, bila terjadi apa-apa, ahli waris dan peserta bisa mendapatkan perlindungan.
"Bila sudah menjadi peserta, tentunya akan diberi perlindungan dan pelayanan, apakah itu sampai penguburan atau sampai selesainya penyembuhan di rumah sakit (misalnya)," ujarnya.
Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan masih mendata peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan saat bekerja di beberapa rumah sakit kawasan gempa. (mul/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini