Acara itu digelar di auditorium Manggala Wanabakti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jl Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/9/2018). Dalam acara itu, dilakukan juga penandatanganan komitmen 'gerakan masyarakat maju-bahagiakan perempuan dan anak Jakarta'.
"Tugas pemerintah bukan saja menyiapkan program di luar rumah, seperti misalnya jalan raya, saluran air, sekolah, rumah sakit, pukesmas, hingga jembatan. Tapi tugas pemerintah juga menjangkau untuk manfaat di dalam rumah, dari mulai air bersih untuk keluarga, memastikan gizi yang baik untuk setiap keluarga, mulai dari anak-anak hingga lansia, kemudian program pendidikan di dalam keluarga, sampai dengan aspek pemberdayaan ekonomi," kata Anies.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies mengatakan peran PKK begitu besar, tapi selama ini tidak dioptimalkan. "Kita ingin optimalkan dan ini menjadi kesempatan bagi kita untuk menegaskan komitmen itu," lanjutnya.
Anies akan memaksimalkan peran PKK untuk menyalurkan program gizi hingga pendidikan ke tiap rumah. Anies menyebut hal ini sebagai tantangan pemprov untuk menyejahterakan rakyat Jakarta.
"Jadi kita ingin 3,2 juta keluarga di Jakarta mendapat manfaat nyata dari program pemerintah karena menjangkau tiap rumahnya. Nah ini tantangan yang saya berikan kepada seluruh jajaran pemprov sekarang sedang dikonsolidasi dari seluruh dinas, lewat program dinas kesehatan, jalurnya lewat kader PKK dari seluruh wilayah," paparnya.
Dalam acara ini, hadir juga istri Anies, Ferry Farhati. Anies juga memberikan penghargaan kepada pemenang lomba PKK di tingkat wilayah.
Tonton juga 'Wiranto, Kapolri, hingga Anies Gelar Vicon Pengamanan Pemilu 2019':
(idn/idh)











































