Orang Tua Diduga Sekap dan Aniaya 3 Anaknya di Makassar

Orang Tua Diduga Sekap dan Aniaya 3 Anaknya di Makassar

Ibnu Munsir - detikNews
Senin, 17 Sep 2018 03:41 WIB
Ilustrasi kekerasan pada anak (Foto: Ilustrasi oleh Edi Wahyono)
Makassar - Tiga anak di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga menjadi korban penyekapan dan penganiayaan oleh orang tuanya sendiri. Mereka diduga kerap dipukul dan tidak diberi makan.

"Kita dapat informasi dari anak-anak. Kami tidak bisa sekali lagi, P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak) bukan kewenangan kami (untuk menindak pelaku). Besok polisi akan olah TKP, Hasil investigasi kami, ya banyak sekali luka, sekali lagi kami tidak bisa melampaui kerja polisi, iya (luka) sangat keras," kata Ketua P2TP2A Makassar, Tenri A Palallo, di Jalan Angrek, Makassar, Minggu (16/9/2018).


Menurut Tenri, kejadian ini diketahui dari laporan warga. Warga disebut pernah melihat anak-anak tersebut melambai meminta pertolongan dan minta makan dari lantai 3 rumahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia di lantai 3 terlihat meminta tolong seolah-olah minta makan, namun warga takut karena pemilik ruko (diduga) punya pistol," jelasnya.

Ketiga anak tersebut berhasil selamat, setelah anak tertua di antara mereka, berhasil mencungkil pintu ruko saat ibunya sedang tak berada di rumah. Anak tertua tersebut kini tidak diketahui keberadaannya setelah meminta 2 adiknya pergi dari rumah.

"Anak tertua kami tidak tahu di mana. Anak ini mencungkil mengunakan besi dan besi itu dipakai, biasanya, dipukul (ke mereka). Dia bilang kita berpisah kamu bisa selamat dan anak perempuan ini ambil baju dan celengan kakaknya berisi Rp 32.000," ucap Tenri.


P2TP2A Makassar telah menghubungi Unit PPA Polrestabes Makassar untuk penanganan lebih lanjut. Sementara, kedua anak yang telah berhasil keluar dari rumah tersebut akan ditempatkan di rumah aman untuk proses penyembuhan.

"Jadi kami sudah menghubungi Polres Unit PPA, besok akan ke sana. Dua anak ini ada P2TP2A dan kami ke rumah aman untuk recovery mentalnya," paparnya. (haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads