Anies Masih Cari Solusi Jangka Pendek Turunkan Polusi Udara

Anies Masih Cari Solusi Jangka Pendek Turunkan Polusi Udara

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Minggu, 29 Jul 2018 11:54 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Foto: Indra Komara/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku masih mencari solusi jangka pendek untuk mengurangi polusi udara di Jakarta jelang Asian Games 2018. Sebab, hasil dari kebijakan ganjil genap yang diterapkan untuk menurunkan polusi udara masih belum stabil.

"Salah satu yang dilakukan sebetulnya kemarin dengan kebijakan ganjil genap untuk pengurangan. Tapi kita lihat kemarin hasilnya masih plus minus. Ada hari di mana itu turun, ada hari di mana itu naik. Jadi nanti kita akan evaluasi," ujar Anies di Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (29/7/2018).


Anies menuturkan ada beberapa upaya yang akan dilakukan untuk terus memperbaiki kualitas udara di Jakarta. Dia menyebut salah satunya dengan menggandeng pengelola industri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selain industri, kita juga bicara dengan beberapa pakar. Awal minggu depan akan bicara tentang hal-hal apa yang perlu kita lakukan yang sifatnya khusus untuk kebijakan Asian Games," kata Anies.

"Karena kalau ini penyelesaiannya kan jangka panjang ya, sekarang kita butuhkan jangka pendeknya," lanjutnya.

Anies pun meminta, tak hanya pemerintah, semua pihak juga harus ikut dalam upaya menurunkan polusi udara jelang Asian Games. Sebab, semua pihak lah yang juga bertanggungjawab dengan semakin meningkatnya polusi udara di Jakarta.

"Semuanya. Setiap rumah tangga, setiap mobil, setiap motor, kita semua. Kalau sudah yang namanya polusi udara, maka siapa pun yang menggunakan kendaraan bermotor ikut menyumbang. Tinggal sumbangannya seberapa besar. Ada yang rumah tangga, ada yang komersial, ada yang industrial," tutur Anies.


Anies sebelumnya menyebut kebijakan ganjil genap berhasil memperbaiki kinerja lalu lintas dan kualitas udara Ibu Kota. Menurut Anies, ada penurunan kandungan karbon monoksida (CO).

"Sesudah ada kebijakan ganjil-genap konsentrasi CO menurun sebesar sebesar 1,7%, NO (nitrogen monoksida) turun 14,7% dan konsentrasi THC (tetrahydrocannabinol) turun sebesar 1,3%," jelas Anies, di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (23/7/2018).

Kebijakan ganjil-genap di sejumlah ruas jalan di DKI mulai diuji coba pada 1 Juli 2018. Uji coba kebijakan tersebut akan berakhir pada 31 Juli 2018.




Tonton juga 'Ilmuwan Cerdas Ubah Polusi Menjadi Tinta':

[Gambas:Video 20detik]

(mae/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads