Pertemuan Kapitra dengan Hasto berlangsung di kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa (24/7/2018) sekitar pukul 14.00 WIB. Kapitra, yang berkemeja hitam-hijau, mantap memamerkan gaya salam metal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenapa saya harus memilih PDIP? Saya ingin realistis saja bahwa saya sudah berjuang bersama-sama di luar ternyata perjuangan itu tentu belum maksimal. Kenapa? Karena saya perlu orang dalam untuk bantu perjuangan itu. Kenapa tidak saya masuk ke dalam terus berjuang? Untuk memperjuangkan apa, ya umat Islam, ulama ya Indonesia tujuannya agar republik kita damai, sejahtera, dan maju," kata Kapitra.
Baca juga: Said Aqil Puji Kapitra Nyaleg Lewat PDIP |
Sementara itu, Hasto sempat menyebut nama 'Ampera' kepada Kapitra, yang memiliki kepanjangan 'Amanat Perjuangan Rakyat', yang sudah sejalan dengan nilai-nilai Sukarno.
"Jadi nama Ampera saja 'Amanat Penderitaan Rakyat' itu sangat dekat dengan Bung Karno karena beliau menegaskan setiap pemimpin wajib memahami apa itu Ampera, sehingga bergabungnya Doktor Kapitra Ampera tidak terlepas dari proses kesejarahan dengan Bung Karno," ujar Hasto. (nkn/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini