"Nusakambangan sementara dibangun untuk menambah kapasitas lapas-lapas yang over kapasitas. Sedang dalam proses pembangunan, tambahan lagi kalau tidak salah ada 3 lokasi lagi yang akan dibangun. Tetapi pemikiran kita untuk juga mencari pulau-pulau terluar atau pulau-pulau terpencil untuk menjadi bagian dari sitem lapas di Indonesia. Itu tetap akan kami usahakan dan itu memang sudah kami lakukan beberapa survei," kata Wiranto di Matraman, Jakarta Timur, Selasa (24/7/2018).
"Kalau nanti di pulau-pulau terpencil kan mereka tidak mudah untuk mendapatkan fasilitas, bisa izin nonton bioskop, izin nonton tenis, itu kan nggak mungkin, harus nyebrang (laut) kan. Nah saya kira itu bagian dari cara kami untuk menertibkan lapas, itu tapi perlu waktu," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak (sulit). Kita pertimbangkan masalah air tawar, masalah komunikasi, masalah pengawasan, masalah kontrol kan ada, tidak semudah kita gambarkan, cukup kompleks, tapi kita usahakan itu bisa kita wujudkan suatu saat," jelasnya.
Baca juga: Dari Sukamiskin ke Pulau Terpencil |
"Memang sekarang ini terpenting sebenarnya bukan masalah respresifnya tapi bagaimana kita mencegah supaya lapas itu tidak terlalu banyak dihuni. Kebanyakan lapas ini sekarang over kapasitas karena kebanyakan ada yang tahanan terpidana narkoba itu banyak. Nah itu yang sekarang secara simultan, ada upaya-upaya BNN bagaimana dengan sungguh-sungguh menanganai bagaimana narkoba itu akan menyusut penggunaaanya," jelasnya. (idn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini