"Jadi untuk menggambarkan republik ini, nggak jelas siapa negeri ini yang tinggi dan siapa yang tertinggi. Orang mengatakan itu presiden atau wapres tertinggi. Tapi yang kasih surat keputusan itu KPU. Biasanya yang kasih keptusan lebih tinggi, yang diputuskan kan?," kata JK dalam sambutannya di acara buka puasa bersama KAHMI, PMI, dan Pejabat/pegawai Setwapres di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Senin (4/6/2018).
Menurut JK, presiden dan wakil presiden diputuskan oleh KPU melalui surat keputusan. Namun jika ada masalah dalam proses pemilihan Presiden, maka KPU akan ditegur oleh Bawaslu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi kemudian Bawaslu hanya bisa menegur, yang bisa memecat itu dewan kehormatan, lebih tinggi lagi," lanjutnya.
Namun, baik KPU dan Bawaslu semuanya dipilih oleh DPR.
"Yang pilih tentu lebih tinggi dari yang dipilih, jadi DPR juga tinggi. Tapi DPR itu SK nya dari Presiden," ucap JK tertawa.
Demikian halnya dengan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang memiliki kekuasaan, namun tidak mutlak, kata JK.
"Jadi di Indonesia nggak jelas lembaga apa yang tinhgi sebenarnya. Itulah negeri kita seperti itu," tuturnya. (nvl/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini