Ketum PPP: Orang yang Suka Menyalahkan, Belum Tamat Ngaji

Ketum PPP: Orang yang Suka Menyalahkan, Belum Tamat Ngaji

Prima Fauzi - detikNews
Minggu, 01 Apr 2018 13:44 WIB
Foto: Dok. PPP
Jakarta - Ketua Umum PPP, Romahurmuziy (Rommy), mengaku prihatin dengan aksi saling menyalahkan yang banyak dilakukan orang-orang. Menurutnya, banyak orang yang suka menyalahkan, lantaran mereka tak tamat belajar Agama.

"Orang yang suka menyalahkan pasti karena rampung (nggak selesai) ngajinya," kata Romahurmuziy saat memberikan ceramah di Pengajian Rutin Lapangan Pondok Pesantren Nurul Huda di Lapangan Desa Kliwonan, Kecamatan Masaran, Sragen Jawa Tengah, Sabtu (31/3/2018) malam.

[Gambas:Video 20detik]



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dikatakan olehnya, mereka yang suka menyalahkan, karena hanya mendengar sekilas, sekali atau dua kali ikut ceramah, kemudian menyimpulkan sendiri. Jika orang belajar fiqih, kata Rommy, pasti bijaksana dalam mengambil kesimpulan hukum.

Ia mencontohkan, di Islam ada beberapa mazhab fiqih yang dipegang umat. Masing-masing mazhab bisa saja terdapat perbedaan, namun tidak saling menyalahkan.

"Orang tidak terpaku dalam satu kesimpulan dan menafikan bahkan menyalahkan kesimpulan lainnya. Perbedaan itu Sunnatullah," ujarnya.



Pengajian yang dipimpin Mbah Syarif Hidayatullah itu dibarengi pula dengan acara wayangan, yakni sebuah kombinasi budaya antara Islam dengan tradisi Jawa.

Cara itu pernah digunakan oleh Wali Songo ketika pertama kali membawa Islam ke Nusantara, terutama Sunan Kalijaga. Melalui wayangan, pesan-pesan dakwah lebih mudah diterima oleh masyarakat awam. (idr/nwy)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads