"Saya berani, apa pun yang terjadi, saya berani. Apa pun yang terjadi, bagi saya itu selalu menguntungkan walaupun misalnya saya masuk penjara sekalipun," ujar Jonru di sela aksi bela Rohingya di depan Kedubes Myanmar, Jl Agus Salim, Jakarta Pusat, Jumat (8/9/2017).
Menurutnya, ada hikmah dari proses hukum yang sedang dihadapinya. Jonru mengaku lebih dekat kepada Tuhan dan keluarganya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Guntur Romli meminta polisi segera menahan Jonru. Meski dilaporkan oleh Muannas Al Aidid atas kasus dugaan ujaran kebencian, Jonru dianggap tak jera membuat posting-an yang sensitif lewat akun media sosialnya.
Setelah sempat mengunggah status lewat akunnya, Jonru kembali membuat meme terkait Muannas Al Aidid, yang dikaitkan dengan pemimpin PKI, Dipa Nusantara Aidit. Guntur menyebut ini fitnah yang kembali disebarkan oleh Jonru.
"Saya sendiri juga meminta kepada Polri untuk menahan, menangkap Saudara Jonru Ginting karena, setelah dia dilaporkan, dia tidak berubah, bahkan dalam statusnya pada hari Senin jam 11.20 WIB, Jonru Ginting ini memelesetkan nama Muannas Al Aidid menjadi 'si Aidit'," kata Guntur setelah menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Rabu (6/9).
(jbr/fjp)