Supeltas menjalani pelatihan di depan Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Jakarta Timur, dan Taman Lalu Lintas, Cibubur. "Sebelum menjadi pasukan supeltas, 78 'Pak Ogah' ini diwajibkan menjalani serangkaian pelatihan selama satu minggu, hari ini (Jumat) terakhir," kata Kasat Lantas Polres Jakarta Timur AKBP Sutimin, Jumat (25/8/2017).
Supeltas menjalani pelatihan di depan Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Jakarta Timur, dan Taman Lalu Lintas, Cibubur. (Istimewa) |
Menurut Sutimin, 78 supeltas dibekali beberapa pengetahuan terkait pemahaman mengenai tertib berlalu lintas, ilmu bela diri, hingga kedisiplinan. "Mereka ini kami berikan materi gerak-gerak dasar PBB, lalu 12 gerakan pengaturan lalu lintas dan tindakan pertama penanganan kecelakaan lalu lintas," papar dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Sudah Dilatih, 480 Supeltas Siap Atur Lalin |
Sebanyak 78 supeltas dibekali beberapa pengetahuan terkait pemahaman mengenai tertib berlalu lintas, ilmu bela diri, hingga kedisplinan. (Istimewa) |
Selain itu, kata dia, 78 calon supeltas diberi informasi mengenai UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ. Sutimin mengatakan, setelah serangkaian pelatihan tersebut selesai, barulah para supeltas ini akan membantu kepolisian mengatur lalu lintas.
Supeltas juga diberi informasi mengenai UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ. (Istimewa) |
"Setelah selesai dilakukan pembekalan dan dilantik resmi, nantinya mereka akan bekerja membantu pihak kepolisian mengatur lalu lintas," tutur Sutimin. (aan/idh)












































Supeltas menjalani pelatihan di depan Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Jakarta Timur, dan Taman Lalu Lintas, Cibubur. (Istimewa)
Sebanyak 78 supeltas dibekali beberapa pengetahuan terkait pemahaman mengenai tertib berlalu lintas, ilmu bela diri, hingga kedisplinan. (Istimewa)
Supeltas juga diberi informasi mengenai UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ. (Istimewa)