"Kami tidak akan memberikan toleransi atas segala bentuk tindak kekerasan," ujar Country Marketing Director Grab Indonesia Mediko Azwar kepada detikcom, Kamis (27/7/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika penumpang mengalami kejadian yang tidak menyenangkan selama perjalanan bersama Grab, kami anjurkan segera melaporkan ke kami. Sehingga memungkinkan Grab untuk melakukan investigasi dan menindaklanjutinya agar tidak terulang kembali," kata Mediko.
Kasus pemukulan pelanggan oleh driver berjaket Grab menjadi viral di media sosial. Kejadian itu tengah dibicarakan oleh netizen karena tidak sepantasnya driver memukul hingga mengucapkan kata-kata kasar kepada penumpang.
Grab menindaklanjuti dengan menginvestigasi kasus tersebut dengan menghubungi kedua belah pihak. Jika driver itu terbukti bersalah, Grab akan membekukan sementara hingga memutuskan kemitraannya. (nkn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini