Kisah Pelik Jessica dan Mirna, Dulu Sahabat Kini Jadi 'Musuh'

Kisah Pelik Jessica dan Mirna, Dulu Sahabat Kini Jadi 'Musuh'

Hestiana Dharmastuti - detikNews
Rabu, 10 Feb 2016 08:16 WIB
Foto: Ilustrasi oleh Andhika Akbarayansyah
Jakarta - Dahulu Jessica Kumala Wongso dan Wayan Mirna Salihin berteman semasa kuliah di Australia. Namun, itu tinggal kenangan menyusul tewasnya Mirna usai minum kopi traktiran Jessica.

Gambaran persahabatan yang kini rusak itu dilontarkan oleh ayahanda Mirna, Edi Darmawan Salihin. "Ya musuh kali. Orang (keluarga Jessica) enggak pernah nemuin (keluarga Mirna)," kata Darmawan di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Selasa (9/2/2016).

Darmawan berulang kali menyesalkan tiada kata maaf yang terlontar dari bibir Jessica maupun keluarganya atas kepergian putri kembarnya itu. Darmawan pun menjadi bertanya-tanya atas sikap Jessica dan keluarganya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya aneh, sebetulnya yang beliin kopi kan dia, harusnya minta maaf kek apa, iya kan? Ya enggak usah apa-apalah, paling enggak minta maaf 'anak saya belikan kopi', tapi ini jadi begini kusut," protes Darmawan.

"Iya dong bilang saja misalnya gitulah 'anak saya yang kebetulan membelikan kopi minta maaf bisa kejadian jadi seperti ini', begitu," lanjutnya.

Namun, pihak Jessica punya versi tersendiri. Kuasa hukum Jessica, Yayat Supriyatna, mengatakan klien dan keluarganya tidak ada permintaan maaf kepada keluarga Mirna. "Nggak ada kali kalau itu untuk minta maaf karena Jessica tidak melakukan apa yang dituduhkan ya," ujar Yayat.

Terbaru, Jessica telah menjalani rekonstruksi hari Minggu. Namun, ia hanya mau melakukan adegan rekonstruksi yang tertera di Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Jessica menolak rekonstruksi kedua yang digelar penyidik berdasarkan fakta-fakta dan keterangan saksi.

"Sekarang gini loh, kalau orang salah ya takutlah rekonstruksi yang bener, iya kan? Kalau dia enggak salah, rekonstruksiin aja semuanya," ujar Darmawan.

Jessica lagi-lagi menegaskan tidak bersalah dalam kasus ini, termasuk membantah menuangkan racun sianida ke kopi Mirna.

Kini, penyidik terus bekerja kerasΒ menuntaskan kasus ini. "Kami tinggal kebut berkas perkara. Nggak ada persen-persenan. Mudah-mudahan cepat selesai," jelas Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (9/2/2016). (aan/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads