Cerita Rohaniwan soal Eksekusi dan Keinginan Myuran-Andrew Duo 'Bali Nine'

Cerita Rohaniwan soal Eksekusi dan Keinginan Myuran-Andrew Duo 'Bali Nine'

- detikNews
Senin, 02 Feb 2015 11:44 WIB
Album Myuran dan Andrew (Foto: I Made Ardhiangga/detikcom)
Denpasar - Dua WN Australia, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, jadi terpidana berikutnya yang dieksekusi terkait kasus narkoba. Kejagung sudah memastikan hal itu. Bagaimana hari-hari kedua orang yang terkenal dengan sebutan komplotan 'Bali Nine' tersebut?

Cerita ini didapat dari MA Mirdjaja, sahabat sekaligus rohaniwan Myuran dan Andrew. Kepada detikcom, Mirdjaja menceritakan Myuran berkeinginan besar mengajarkan filsafat baik kepada napi maupun orang luar. Ia juga berkeinginan membuka kelas menggambar yang diperuntukkan untuk anak-anak.

Sedangkan Andrew, kata Mirdjaja, berkeinginan besar mengabdi di dalam lapas. Andrew ingin membimbing dan memberikan kelas konseling agar napi berhenti kecanduan narkoba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu yang disampaikan sahabat saya ketika saya temui di dalam lapas," kata Mirdjaja kepada detikcom, Senin (2/2/2015).

Mirdjaja menambahkan, Myuran dan Andrew mengalami kemajuan luar biasa. Dalam beberapa tahun terakhir ini, mereka membantu napi bertaubat dan lepas dari narkoba. Beda sekali dengan kondisi 10 tahun lalu saat keduanya tertangkap membawa 8,2 kg heroin.

"Bicaralah sekarang dengan apa yang mereka lakukan," ungkap Mirdjaja.

Bagaimana kesiapan Myuran dan Andrew soal eksekusi? Mirdjaja mengaku belum pernah menanyakan hal itu. "Nanti akan saya tanyakan. Tapi, yang perlu diketahui ialah mereka sudah jauh lebih baik. Hukuman mati tidak adil bagi mereka yang sudah bertaubat," tukasnya.

Myuran dan Andrew ditangkap pada 17 April 2005 di Bandara Ngurah Rai, Bali. Selain keduanya, tujuh orang lainnya yakni Matthew Norman, Scott Rush, Martin Stephens, Si Yi Chen, Michael Czugaj, Renae Lawrence dan Tan Duc Thanh Nguyen. Karena berjumlah sembilan orang, maka mereka terkenal dengan sebutan 'Bali Nine'. Andrew Chan sendiri dianggap sebagai 'God Father' dalam kelompok ini.
β€Ž
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang ditandatangani Menko Polhukam, Menkumham, dan Jaksa Agung pada 9 Januari 2015, terpidana yang sudah ditolak grasinya dapat dieksekusi. Myuran dan Andrew telah ditolak grasinya oleh Presiden Joko Widodo.


(try/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads