Rekonstruksi Pengukuran Lahan Sengketa di KIM 2 Deli Serdang Berakhir Ricuh

Rekonstruksi Pengukuran Lahan Sengketa di KIM 2 Deli Serdang Berakhir Ricuh

- detikNews
Kamis, 03 Mar 2011 18:22 WIB
Medan - Rekonstruksi pengukuran kembali lahan sengketa di Kawasan Industri Medan (KIM) 2, di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera tara (Sumut) berakhir ricuh, Kamis (3/3/2011) siang. Dalam peristiwa  ini, dua warga luka-luka akibat terkena pentungan petugas.

Kericuhan terjadi saat petugas ukur yang dikawal petugas kepolisian Polda Sumut dihadang puluhan warga saat memasuki lahan sengketa untuk melakukan pengukuran. Semula, petugas ukur bernegosiasi dengan warga untuk diizinkan masuk ke lahan sengketa melakukan pengukuran.

Namun warga tetap memasang kayu dan memblokir akses jalan masuk menuju KIM 2 dengan memalangkan kayu dan batu di tengah jalan sebagai bentuk perlawanan. Setelah negosiasi gagal, petugas memaksa masuk dengan membubarkan blokade warga hingga berujung kericuhan. Dua warga, mengalami luka terkena pentungan petugas dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah seorang warga, Asran mengatakan, warga menolak dilakukan pengukuran karena tidak puas dengan keputusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang menyatakan hak warga hanya 10 hektar di atas lahan sengketa dari 46 hektar yang diklaim warga sebelumnya. Sementara sisanya sekitar 36 hektar lagi milik KIM 2. Keputusan tersebut telah diperkuat keputusan
Mahkamah Agung RI.

"Lahan warga di KIM 2 mencapai 46 hektar lebih, bukan 10 hektar. Karena itu warga menolak dilakukan pengukuran ulang karena keputusan PN Lubuk Pakam dinilai berpihak kepada pengusaha," kata Asran.

Pengukuran akhirnya dilakukan setelah petugas polisi berhasil memukul mundur warga yang memblokir jalan masuk menuju KIM 2. Proses pengukuran sendiri mendapat pengawalan ketat dari puluhan personil polisi.

(rul/ken)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads