Menanggapi hal tersebut, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menerangkan pihaknya belum menerima laporan detail terkait permasalahan tersebut.
"Saya belum menerima laporan detailnya biar kami bersikap menemukan, supaya tidak jadi isu, biar dicek kawan-kawan," tutur Giri kepada wartawan, Senin (10/1/2022).
Giri pun mengimbau masyarakat Ponorogo agar tidak gelisah. Sebab, dipastikan dua warga Ponorogo tersebut bakal dirawat dengan baik di wisma Atlet.
"Biar saya menerima laporan, takutnya nanti gupuh gelisah, laporan detail apa iya (omicron) atau bukan, pasti isoter diaktifkan lagi, PMI kepulangan sesuai protap," tegas Giri.
Sementara, Sekda Ponorogo Agus Pramono mengatakan pihaknya tak ingin berandai-andai terkait informasi yang bisa menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
"Kami akan lakukan koordinasi dengan terkait itu orang mana apakah betul Ponorogo dan terindikasi omicron kalau memang betul ditangani di pusat wisma atlet sampai sembuh," papar Agus.
Agus menambahkan pihaknya tetap akan memantau kondisi kedua PMI tersebut hingga sembuh dan negatif. Ini sesuai dengan arahan dari Bupati.
"Mendengar seperti itu, tapi belum kita pastikan, saya cari informasi siapa namanya orang mana mulai kapan. Itu bisa saja orang luar tapi KTP Ponorogo," imbuh Agus.
Menurutnya, untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 di Ponorogo pihaknya menyiagakan isoter yang berada di Jalan Trunojoyo. Harapannya, ketika ada PMI yang pulang dipastikan dalam kondisi sehat.
"Isoter tetap kita aktifkan lagi meski pun kosong, isoter tetap kita fungsikan. Apa yang investasikan di sana ya harus dijaga sewaktu waktu bisa difungsikan," pungkas Agus. (iwd/iwd)