Kapolresta Ngunduh Mantu 25 Warga Banyuwangi

Banyuwangi - Kapolresta Banyuwangi AKBP Nasrun Pasaribu mantu. Sebanyak 25 pasangan menggelar sidang isbat nikah bagi masyarakat yang mencatatkan pernikahan yang diakui negara. Kegiatan ini kerjasama dengan Pengadilan Agama (PA) Banyuwangi.

Pelayanan Terpadu Sidang Isbat nikah bagi masyarakat Banyuwangi, digelar di Rupatama Mapolresta Banyuwangi, Jumat (19/11/2021). Pasangan yang dinikahkan ini kebanyakan yang sudah berumur.

"Ada 25 pasang yang kita nikahkan pada hari ini. Semoga Samawa ya," ujarnya kepada wartawan.

Nasrun menyampaikan program ini adalah kolaborasi yang baik antara Pengadilan Agama dan Polresta Banyuwangi untuk kepentingan masyarakat Banyuwangi.

"Saya senang dengan kolaborasi ini antara Pengadilan Agama Banyuwangi dan polresta. Saya berharap dengan adanya program ini masyarakat dapat terbantu untuk urusan nya," ujar Kapolresta.

Baca juga: Viral Bupati Jember Nyanyi-Joget yang Hanya Berakhir dengan Permintaan Maaf

Dia berharap program ini dapat berjalan terus sampai seluruh masyarakat Banyuwangi mendapatkan buku dan surat surat yang sah secara merata.

"Tentu agar mereka mendapatkan hukum yang jelas," tandasnya.

Mereka yang menikah langsung mendapatkan Kartu Keluarga (KK). Program dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) memberikan fasilitas langsung mendapatkan surat-surat kependudukan yang dibutuhkan oleh kedua mempelai.

"Kegiatan ini menjadikan urusan mempelai yang ingin meresmikan secara hukum menjadi lebih mudah," tutur Kadispenduk Banyuwangi, Djuang Pribadi.

Kadispenduk berpesan untuk seluruh pasangan yang telah sah secara hukum hari ini untuk menjaga surat surat dan buku buku yang telah disahkan secara hukum.

"Surat sudah langsung bisa didapatkan usai mereka menggelar Sidang Isbat Nikah," pungkasnya. (fat/fat)