Selain itu sebuah rumah juga terdampak longsor, setelah tebing setinggi 12 meter yang bersebelahan dengan rumahnya ambrol. Banyaknya material tanah dan batu yang ambrol hingga menjebol dinding rumah Kasmat.
Kapolres Trenggalek AKBP Dwiasi Wiyatputera, mengatakan longsor tersebut menimpa rumah Kasmat di Dusun Belang, Desa Salamwates, Kecamatan Dongko, pada Rabu (17/11/2021) malam.
"Informasinya, kerusakan cukup parah, di bagian rumah dan dapur. Yang tersisa hanya 1 kamar dan kamar tamu," kata Dwiasi, Kamis (18/11/2021).
Bencana tersebut dipicu tingginya intensitas hujan hampir merata terjadi di wilayah Trenggalek. Akibatnya lereng yang ada di samping rumah Kasmat menjadi labil dan ambrol.
![]() |
"Setelah mendapatkan informasi adanya longsor, anggota kami dan unsur tiga pilar langsung mengecek lokasi kejadian. Kami pastikan seluruh penghuni rumah selamat," jelasnya.
Dwiasi mengaku, pascakejadian petugas sempat kesulitan untuk menjangkau lokasi longsor di rumah Kasmat, sebab akses jalan juga tertimbun longsor.
Untuk penanganan bencana tersebut saat ini masyarakat dibantu oleh sejumlah petugas dan relawan bergotong royong membersihkan material yang menimpa rumah.
Kapolres mengimbau masyarakat Trenggalek untuk meningkatkan kewaspadaan, sebab intensitas curah hujan saat ini semakin tinggi. Bahkan hujan yang terjadi semalam mengakibatkan bencana banjir dam tanah longsor di tujuh kecamatan.
"Ancaman bencana hidrometeorologi benar-benar nyata, tadi malam itu banjir melanda Kecamatan Kampak, Gandusari, Durenan, Pogalan dan Trenggalek. Sedangkan longsor di Munjungan dan Dongko," ujar Dwiasi.
Lihat juga video 'Tolong... 4 Hari Terisolasi Longsor, Warga Polman Terancam Kelaparan!':
(fat/fat)