Apel kesiapan personel dan pemeriksaan peralatan pun dilakukan. Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia menjelaskan, apel persiapan tanggap bencana ini merupakan komitmen kepolisian untuk menyiapkan personel dalam membantu dan melayani masyarakat.
"Kegiatan apel ini bertujuan untuk mempersiapkan anggota jika sewaktu-waktu dibutuhkan dalam bantuan penanganan bencana alam, di wilayah hukum Polres Bojonegoro," ujar Pandia, Rabu (17/11/2021).
Kasat Lantas AKP Rizal Nugra Wijaya menambahkan, pihaknya telah melakukan mapping di Bojonegoro, soal ruas jalan yang rawan banjir, rawan longsor dan titik-titik lainnya yang menjadi perhatian utama di musim hujan.
"Ada beberapa titik lokasi yang menjadi perhatian utama yang biasanya terjadi genangan air, yang berpotensi banjir atau banjir bandang. Di antaranya di Jalan Bojonegoro-Nganjuk rawan banjir bandang, serta beberapa ruas jalan lainnya yang perlu diantisipasi," kata Rizal.
Polisi bersama stakeholder terkait akan berusaha mendeteksi dini soal bencana alam yang mungkin terjadi di Bojonegoro. "Kita menggandeng stakeholder terkait untuk bersama-sama mengantisipasi bencana alam, terutama ruas jalan yang padat pengguna jalan. Satlantas tidak hanya menyiapkan personel, tetapi juga bantuan berupa alat gergaji, jas hujan, helm untuk mengatasi kejadian di lapangan. (sun/bdh)