Pengakuan Pria di Sampang yang Dilaporkan Karena Viral Video Tolak Divaksin

Pengakuan Pria di Sampang yang Dilaporkan Karena Viral Video Tolak Divaksin

Tim Detikcom - detikNews
Senin, 08 Nov 2021 19:14 WIB
Viral Video Pria Enggan Divaksin di Sampang hingga Disebut FPI
Foto: Tangkapan Layar
Surabaya - Viral video seorang warga Sampang yang dikatakan menolak vaksin. Warga tersebut diam-diam merekam serta mengajak petugas Kodim Sampang berdebat.

"Videonya asli," ujar Mino kepada detikcom, Senin (8/11/2021).

Mino menerangkan kejadian itu berawal saat ia terkena penyekatan di jalan dekat Kodim Sampang. Yang terkena penyekatan diharuskan vaksin yang digelar Kodim. Mino saat diarahkan untuk vaksin sempat menolak karena ia memang tak mau divaksin. Tetapi ia merasa dipaksa dengan kata-kata yang keras dan kurang enak.

"Saya bertemu oknum yang nanggapinya kurang enak," kata Mino.

Karena merasa dipaksa, Mino pun mengarahkan motornya ke tempat parkir. Di tempat parkir, Mino mengaku kembali menerima kata-kata yang kurang enak. Saat itulah ia mulai merekam. HP yang digunakan merekam diakui Mino diletakkan di saku bajunya.

"Selanjutnya seperti yang ada di video," lanjut Mino.

Mino mengaku rekaman yang dibuatnya berdurasi hampir 8 menit. Mino mengaku juga dialah yang memotong rekaman itu menjadi dua bagian.

"File nya besar, 3 Giga an. Saya yang motong jadi 2, saya nggak ingat durasinya berapa," kata Mino.

Mino menambahkan seingatnya, kejadiannya ini terjadi bukan di Kecamatan Kedundung tapi di Kecamatan Sampang.

Mino sendiri mengaku tidak mau divaksin karena takut efek dari vaksin. Mino mengaku ada keluarganya yang setelah divaksin kemudian meninggal. Alasan itu yang membuat Mino enggan untuk divaksin.

"Saya tidak antivaksin," tandas Mino.

Sebelumnya, video viral ini memperlihatkan Mino yang mendatangi sentra vaksinasi TNI, namun Mino menolak divaksin. Anggota TNI mencoba mengajaknya divaksin. Namun Mino terus menolak hingga anggota TNI menuduhnya masuk ormas FPI.

Video ini direkam secara diam-diam oleh Mino. Usai merekam, Mino memviralkan video ini dengan narasi jika dirinya dipaksa vaksin. Atas kejadian ini, pihak Kodim pun mengambil jalur hukum dengan melaporkan Mino ke Polres Sampang. Laporan itu, tertera pada surat laporan bernomor STTLP-B/234/X/2021/SPKT/Polres Sampang/Polda Jawa Timur.

Dalam surat laporan tersebut, Mino yang merupakan warga Dusun Sendeng, Desa Torjunan, Kecamatan Robatal, Sampang ini dilaporkan atas dugaan pidana sesuai yang tertera di dalam UU No 19 tahun 2016 tentang Informasi dan transaksi elektronik atau UU ITE.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.