Respons Pemkot Surabaya Saat Campuspedia Jadi Viral Soal Gaji-Denda Anak Magang

Respons Pemkot Surabaya Saat Campuspedia Jadi Viral Soal Gaji-Denda Anak Magang

Esti Widiyana - detikNews
Jumat, 29 Okt 2021 23:19 WIB
Kabag Humas Pemkot, Febriadhitya Prajatara
Kabag Humas Pemkot, Febriadhitya Prajatara (Foto: Esti Widiyana)
Surabaya - Pemkot Surabaya telah mengetahui permasalahan Campuspedia yang kantornya berada di Koridor Coworking Space di Siola. Pemkot telah merespons persoalan yang viral di medsos tentang gaji dan denda tersebut.

Pemkot Surabaya sudah mengetahui permasalahan ini sebelum viral. Dan pemkot langsung berkomunikasi dengan Campuspedia serta menggali permasalahan yang sebenarnya.

"Sebelum viral pemkot sudah tahu. Sudah naik tapi belum ramai, kita melakukan pembinaan, komunikasi. Kami juga menggali kenapa mereka seperti itu, apa dasarnya, kami komunikasi bahwa ketika teman-teman startup memanfaatkan fasilitas pemkot, alangkah lebih baik tidak ada hal seperti yang kemarin," ujar Kabag Humas Pemkot, Febriadhitya Prajatara kepada detikcom, Jumat (29/10/2021).

"Tentunya dengan adanya ini mengingatkan komitmen untuk berbagi ilmu, berbagi wawasan kepada anak-anak muda. Kami hanya mengembalikan ke semangat awal ketika Coworking menerima startup, manfaat Coworking space untuk warga Surabaya yang tidak ada embel-embel apapun," ujar Febri.

Febri mengatakan Koridor Coworking Space merupakan tempat semangat untuk menggali ilmu, memberdayakan, mendorong, dan menyemangati anak-anak Surabaya yang ingin membuat startup. Dan itu difasilitasi di Coworking Space. Startup bisa menggunakannya secara gratis selama sesuai dengan prinsip.

"Kita juga tidak berbayar, kita mentoring mendatangkan narsum, kita sampaikan di awal ke semua startup di sana. Banyak yang magang selain di Campuspedia," kata Febri.

"Ini bukan di bawah pemkot atau enggak, startup kan usaha baru. Kadang gak punya kantor, basecamp. Startup butuh modal kalau ga bisa menunjukkan dimana kan dikira abal-abal, makanya pemkot memfasilitasi itu," tambah Febri.

Startup yang dibina Pemkot Surabaya saat ini ada 11 dan memanfaatkan fasilitas di Koridor Coworking Space. "Setiap bulannya juga ada pembinaan terhadap para startup, menyampaikan komitmen untuk bisa membangkitkan anak-anak muda yang ingin bergabung," pungkas Febri. (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.