Suntikan Semangat untuk Atlet Kota Madiun yang Disebut Sombong

Suntikan Semangat untuk Atlet Kota Madiun yang Disebut Sombong

Sugeng Harianto - detikNews
Kamis, 21 Okt 2021 13:06 WIB
Janan Salma Najiyah. Sama seperti Wulan, Salma merupakan atlet asal Kota Madiun yang membela Kontingen Jatim di PON XX Papua.
Atlet asal Kota Madiun, Janan Salma Najiyah/Foto: Istimewa
Madiun -

Atlet PON asal Kota Madiun, Susi Dewi Wulandari disebut sombong oleh Kadisparpora Agus Purwowidagdo. Atlet lainnya, Janan Salma Najiyah mengajak Wulan untuk tetap semangat mengukir prestasi.

"Ya pesan saya tetap semangat latihannya. Kejar prestasinya setinggi mungkin. Jangan lupa pendidikan dan tetap rendah hati," kata Salma kepada detikcom, Kamis (21/10/2021).

Meski sama-sama asal Kota Madiun, Salma mengaku jarang bertemu dengan Wulan. Terlebih mereka di bidang olahraga yang berbeda. Salma sebagai atlet basket, sementara Wulan atlet voli dan lari.

"Jarang Mas (bertemu sesama atlet) karena sudah punya kesibukan kuliah dan sekolah masing-masing. Dan latihannya berbeda tempat," ungkap Salma.

Sementara terkait Kadisparpora Kota Madiun Agus Purwowidagdo yang menyebut Wulan sebagai atlet sombong, Salma tidak bisa berkomentar banyak. Ia mengaku tidak begitu mengikuti pemberitaan soal itu.

"Karena saya sendiri tidak mengikuti beritanya seperti apa dan apakah itu sudah sesuai dengan realitanya atau tidak," jelas Salma.

Simak juga 'Atlet Peraih Emas PON Pulang Naik Bus ke Ciamis, Begini Kata Ridwan Kamil':

[Gambas:Video 20detik]



Sebelumnya, Wulan menyebut Pemkot Madiun ingkar janji soal uang bulanan. Ia mengaku hanya menerima uang bulanan tiga kali selama menjadi atlet.

"Gimana ya, dulu waktu masih SMP 11 Kota Madiun, pihak Pemkot Madiun ingin memberikan uang. Tapi tidak sesuai kenyataan," ujar Wulan ketika video call dengan ibunya, Jumat (15/10).

Pernyataan Wulan membuat Kadisparpora geram. Agus menyebut atlet berusia 20 tahun tersebut terlalu sombong.

"Pemkot sudah perhatian. Jangan terlalu sombonglah, wong (orang) kemarin Porprov juga gak dapat medali. Pesan saya jangan terlalu sombonglah," kata Agus.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.