Kata Atlet Kota Madiun Lain soal Uang Bulanan yang Jadi Perdebatan

Kata Atlet Kota Madiun Lain soal Uang Bulanan yang Jadi Perdebatan

Sugeng Harianto - detikNews
Kamis, 21 Okt 2021 11:53 WIB
Janan Salma Najiyah. Sama seperti Wulan, Salma merupakan atlet asal Kota Madiun yang membela Kontingen Jatim di PON XX Papua.
Atlet asal Kota Madiun, Janan Salma Najiyah/Foto: Istimewa
Madiun -

Atlet PON asal Kota Madiun, Susi Dewi Wulandari menyebut Pemkot ingkar janji soal uang bulanan. Ia mengaku hanya menerima uang bulanan tiga kali selama jadi atlet.

Padahal menurut atlet yang akrab disapa Wulan itu, Pemkot Madiun akan memberikan uang bulanan selama ia menjadi atlet Kota Madiun. Maka dari itu, pekan lalu Wulan mengungkapkan kekecewaannya.

"Gimana ya, dulu waktu masih SMP 11 Kota Madiun, pihak Pemkot Madiun ingin memberikan uang. Tapi tidak sesuai kenyataan," ujar Wulan ketika video call dengan ibunya, Jumat (15/10).

"Dulu cuma tiga bulan saja. Padahal janjinya selama jadi atlet Pemkot Madiun," imbuh Wulan.

Kemudian detikcom mencoba menanyakan soal uang bulanan itu ke atlet lain, Janan Salma Najiyah. Sama seperti Wulan, Salma merupakan atlet asal Kota Madiun yang membela Kontingen Jatim di PON XX Papua.

Di PON tersebut, Wulan meraih dua medali perak cabor lari estafet. Sementara Salma meraih medali emas dari cabor basket.

Salma menjadi atlet basket Kota Madiun sejak kelas 3 SD. Kemudian mulai 2019, atlet berusia 22 tahun itu menjadi binaan KONI Provinsi Jawa Timur.

Lihat juga Video: Atlet Pesilat Ini Sedih Bendera Indonesia Tak Berkibar di Thomas Cup

[Gambas:Video 20detik]



Selama menjadi atlet Kota Madiun, Salma mengaku tidak pernah mendapat uang pembinaan bulanan. Ia baru mendapatkan uang tersebut setelah menjadi atlet KONI Jatim.

"Saya jadi atlet sejak kelas 3 SD dan ikut binaan KONI Jatim mulai 2019 sampai selesai PON ini dapat uang pembinaan setiap bulan. Sebelumnya, binaan KONI Kota Madiun tidak dapat," kata Salma kepada detikcom, Kamis (21/10/2021).

Namun bedanya dengan Wulan, Salma mengaku tidak pernah dijanjikan apa-apa oleh Pemkot Madiun. Termasuk soal uang bulanan tersebut.

"Kalau saya memang di awal tidak ada omongan soal itu (uang bulanan dari KONI Kota Madiun). Jadi saya kurang paham juga Mas," ungkapnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.