Diminta Damai dan Cabut Laporan Terhadap Bupati, Ini Jawaban Wabup Bojonegoro

Diminta Damai dan Cabut Laporan Terhadap Bupati, Ini Jawaban Wabup Bojonegoro

Ainur Rofiq - detikNews
Jumat, 15 Okt 2021 16:03 WIB
Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto
Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto (Foto: Ainur Rofiq)
Bojonegoro - DPD PDIP Jatim ingin adanya mediasi dan juga pencabutan laporan terhadap kasus Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto yang mengadukan Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah. Wabup Wawan enggan menanggapi keinginan partainya tersebut.

"Mohon maaf saya tak ingin menanggapi apa yang disampaikan dalam berita tersebut." Jelas Wabup Wawan kepada detikcom, Jumat (15/10/2021).

Wabup Wawan memilih tidak mau berkomentar atau menanggapi kabar adanya mediasi dan berdamai dengan bupati Anna, bukan karena tanpa alasan. Tetapi karena karena menjaga komitmen yang telah disampaikan saat pertemuan di kantor DPD PDIP Jatim beberapa waktu lalu.

"Saya diam tak berkomentar atau ber-statement selama ini karena menjaga komitmen pasca-pertemuan di kantor Surabaya dulu," imbuh Wabup Wawan.

Apakah pasca-pemanggilan dirinya di kantor DPD Jatim beberapa waktu lalu ada tindak lanjutnya?

"Belum belum ada komunikasi lagi," pungkas Wabup Wawan.

Perseteruan Wabup Wawan dan Bupati Anna masih berproses di polisi. Pengaduan yang awalnya ditangani Polres Bojonegoro, kini sudah ditarik dan ditangani Polda Jatim.

Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi meminta agar pengaduan tersebut dicabut. Kusnadi menjelaskan konflik antara Wabup Wawan dengan Bupati Ana tidak menguntungkan dari sisi manapun. Pihaknya juga menampik PDIP lebih membela Bupati Anna.

"Kita sudah mediasi, Mas Wawan juga sudah kita panggil. Harapan kita dicabut saja (laporan tersebut), dilihat masyarakat tidak elok," kata Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi saat dikonfirmasi detikcom di Surabaya, Kamis (14/10/2021). (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.